LEBAK, MTN ,Dari pengamatan ketua Aliansi Aktivis Lebak Hendra Boby Abimanyu pelaksanaan Program Ketahanan Pangan Desa ( Ketapang) seperti pembelian traktor di Desa Cigoong Utara terkesan disembunyikan nilai anggarannya dan dinilai tidak transparan dalam pelaksanaannya.
“kita melihat adanya pembangunan sarana prasarana pisik rabat beton diduga tidak ada pemadatan terlelih dahulu, di kampung Hambur, jumlah anggaran, 317,467,600 Apbdes TA 22 yang di kerjakan oleh tim pelaksana kegiatan ( TPK ) kami menduga pekerjaan rabat beton tidak akan bertahan lama pada kegiatan rabat beton, ” Terang Hendra kepada Media. pada Rabu (12/10/2022)
lebih lanjut Dikatakan Hendra, selain pembangunan rabat beton, ada alokasi yang ia belum ketahui pasti anggarannya namun terkesan hanya menghambur hamburkan anggaran.
“seperti pembelanjaan traktor kita dapat informasi alat tersebut tidak dilengkapi dengan garu, ada sebanyak 6 traktor jenis capung. menurut, saya itu kurang maksimal pungsinya dengan keadaan lahan pertanian padahal program ketapang yang 20% itu sudah jelas-jelas ada oprasional (OP) TPK tapi kenapa di Desa Cigoong Utara di belanjakan traktor dan sudah jelas menyalahi ketentuan, “Ujarnya.
Sementara itu, Deden Sekertaris Desa Cigoong Utara saat dikonfirmasi media melalui sambungan Telepon WhatsApp mengatakan untuk kegiatannya ada namun untuk anggaran Ia perlu melihat datanya terlebih dahulu.
“untuk kegiatannya benar pa ada pengadaan traktor, ikan Mas dan Bebek namun untuk anggaran ada di Desa pa nanti saya lihat dulu besok, nanti ketemu di kantor Desa aja ” Kata Sekdes saat dihubungi media.
Saat di konfirmasi ketua tim pengelola kegiatan (TPK) melalui sambungan washppnya namun tidak aktp sampai berita terbit belum bisa memberikan tanggapan
(M.AZIS)KIMAUNG