Kab.Lebak – Mediatransnusa.Com – Beredar video pengeroyokan yang terjadi di Sawarna Bayah dan Pemberitaan soal Lupa Ingatan salah satu pengurus Ormas di Kabupaten Lebak menjadi salah satu sorotan dari Pentolan Ormas di Banten.
Arwan menyampaikan kepada Media bahwa menjamurnya Ormas adalah bagian dari Hak berserikat dan berkumpul yang dilindungi oleh undang-undang namun sebagian besar pengurus Ormas tidak paham Tufoksi dan Visi Ormas itu dibentuk. Minggu (28/4/24).
“Saya tidak mau marwah Ormas diciderai oleh oknum yang tak paham kemerdekaan berserikat dan berkumpul, banyak diantara Kita yang masuk dalam Ormas bukan karena peristiwa Sosial ataupun Visi yang tertuang dalam AD ART namun lebih pada melabelkan diri sebagai pribadi untuk ‘gagah-gagahan’ dan atau melindungi diri dalam sebuah kelompok!” Ungkap Arwan.
Arwan tercatat sebagai Dewan Pakar di Markas Wilayah KKPMP Banten kemudian diminta untuk menjadi Pengurus DPP PERPAM dan Pembina di BPPKB dan pernah tercatat sebagai Pembina di Ormas Badak Banten. Iya Mengakui bahwa dengan menjalin hubungan baik bersama para Ormas dimungkinkan mampu menjaga sinergitas ketika menyikapi Issue Publik yang beredar.
“Saya berkawan baik dengan semua Ormas bahkan mereka bagian dari Tubuh Saya, Saya akui kehadiran berbagai Ormas memiliki Kesamaan Visi dengan berbeda treatment. Semua berkiblat pada Nilai-nilai Sosial baik Ormas yang bersifat Primordial maupun Nasional. Kemajemukan tersebut dibungkus oleh Azas Pancasila yang tentu didalamnya ada Ketuhanan yang maha Esa!” Papar Arwan.
Dalam pandangannya Arwan meminta Ormas jangan dijadikan ajang untuk ajang Adu Kuat apalagi Tanding Pengaruh dalam menyikapi perbedaan sikap.
“Soal beda pandangan Kita jangan terjebak oleh adu domba orang lain, Saya pernah menyikapi Soal Kasus Pemberhentian Karyawan yang Pesangonnya tak sesuai Aturan di PT Power Blok saat terkonfirmasi ada Kawan Ormas yang dijadikan mitra di perusahaan tersebut Saya gunakan Pendekatan Persuasif!” Papar Arwan.
“Soal lain yang tak kalah Viral di Lebak ialah beda pandangan di Kasus Tanah Jayasari Cimarga Saya buat Forum Ormas Se Lebak yang berbeda pandangan dengan Kawan MBB dan kumpulan ormas lain tapi faktanya tak ada setetes pun darah yang keluar dalam proses pendampingannya tak ada saling serang meskipun memanas di Media kita tetap menjaga Marwah kita di Ormas untuk tidak meleburkan diri pada hal hal yang memecah belah kesatuan. Bisa dibayangkan jika semua ego dan tak paham Fungsi Ormas akan terjadi pertumpahan darah diantara kita!” Lanjutnya
“Saya mohon dengan segala Hormat tahan diri dan Inventarisasi pengurus yang memantik Perpecahan! Jangan Meneteskan darah hanya demi Kepentingan pihak tertentu yang disinyalir mengadu domba!” Tutup Arwan.
(M.Irwansyah/Tim)